SHALAT TAHAJJUD DAN KEUTAMAANYA

Bismillahirrahmanirrahiim..

Assallamu’alaikum Warahmatullah Wabarakatuh 

Shalat Tahajjud (qiyamul lail) adalah merupakan amalan yang paling dijaga oleh Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam,sehingga beliau tidak pernah meninggalkannya, bahkan di saat sakitpun, beliau melakukannya sambil duduk.
Shalat sunnat malam merupakan jalan hidup para salafus shalih juga sebagai tanda kemuliaan umat Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam. Allah Subhanahu wa Ta’ala Berfirman : 

"Dan pada malam,shalat tahajjudlah kamu sebagai ibadah tambahan bagimu,mudah-mudahan Allah menempatkan kamu pada kedudukan yang terpuji,”(Q.S. Al Isra : 79).
“Sesungguhnya bangun di waktu malam adalah lebih tepat (untuk khusyu) dan bacaan di waktu itu lebih berkesan”.(Q.S. Al Muzammil : 6). 

Shalat tahajjud dilakukan setelah tidur walaupun tidurnya hanya sebentar,dan dimulai dari pertengahan malam hingga menjelang waktu fardhu shalat subuh.Shalat fardhu lima waktu adalah shalatnya orang-orang mukmin dan shalat tahajjud adalah shalat orang-orang shalih. Rasulullah Shalallahu Alaihi wa Sallam Bersabda : “Hendaklah kalian mendirikan qiyamul lail,karena dia adalah amalan orang-orang shalih sebelum kalian,jalan untuk mendekatkan pada Rabb kalian,penghapus dosa- dosa,pencegah maksiat, dan penolak masuknya penyakit ke badan”. (HR. Diriwayatkan oleh Imam At Tirmidzi). 

Sebagaimana telah kita ketahui bersama bahwa shalat tahajjud qiyamul lail adalah. Shalat sunnat yang tidak pernah dilewatkan Para salafus shalih.’karena keutamaan shalat sunnat ini. Rasulullah Shalallahu Alaihi wa Sallam Bersabda :“Seutama-utama shaum/puasa setelah shaum Ramadhan adalah shaum pada bulan Muharram,dan seutama-utama shalat setelah shalat fardhu adalah shalat malam” (.H.R. Muslim,Abu Dawud,Imam At Tirmidzi,Nasai,dan Ibnu Khuzaimah dari Abu Hurairah Radhiyallahu Anhu).

Jika mengamalkan shalat tahajjud dengan Istiqamah maka Allah Subhanahu wa Ta’ala akan memberi tiga keutamaan yaitu : 1. Mendapat Lisan (lidah) yang Hikmah, 2. Diangkat derajat para wali, 3. Lepas dari kesakitan ketika sakaratul Maut. 

Dengan istiqamah shalat tahajjud maka doa-doa akan dikabulkan, dua rakaat shalat tahajjud adalah lebih baik dari pada dunia dan isinya. Allah Subhanahu wa Ta’ala akan memperlihatkan kebahagiaan di surga ketika sakaratul maut, mendapat cahaya di dalam kubur, diberi kendaraan kuda yang terbuat dari emas di akhirat nanti, bagi suami istri yang saling membangukan antara satu sama lain untuk mendirikan shalat tahajjud maka Allah Subhanahu wa Ta’ala’ akan mendekat dan akan menjauhkan dari perbuatan dosa. 

Rasulullah Shalallahu Alaihi wa Sallam bersabda : “Diriwayatkan dalam kitab Shahih Bukhari dan
Shahih Muslim dari Abi Hurairah Rhadiyallahu Anhu’ bahwasanya Rasulullah Shalallahu Alaihi wa Sallam berkata”Allah turun ke langit bumi setiap malam saat terlewatkan sepertiga malam pertama.DIA berkata,”AKU adalah Raja,AKU adalah Raja,adakah yang akan berdoa pada-KU hingga AKU berikan?Adakah yang akan beristighfar pada-KU hingga AKU berikan ampunkan?DIA terus mengatakan-Nya hingga fajar bersinar” (HR. Shahih Bukhari dan Muslim). Dari Asma binti Yasid Rhadiyallahu Anha’ Berkata bahwa Rasulullah Shalallahu Alaihi wa Sallam bersabda :”Pada hari kiamat kelak manusia akan dikumpulkan oleh Allah dalam satu pelataran, lalu terdengar seruan,”Dimanakah oran-orang yang merenggangkan lambung mereka dari tempat tidur?”Maka segera orang tersebut bangun sedangkan jumlah mereka hanya sedikit, lalu mereka memasuki surga tanpa hisab. Kemudian setelah itu diperintahkan pada seluruh manusia lainnya untuk dihisab.”(H.R Baihaqi). Hafidz Al Mundziri berkata dalam kitabnya At Tarqhib wa Tarhib,”Yang dimaksud merenggakan lambung dari tempat tidur yaitu, meninggalkan tempat tidur pada malam hari lalu menyibukkan diri dengan shalat dan ibadah-ibadah lainnya.

Hadist ini juga menjelaskan pada kita bahwa shalat tahajjud merupakan salah satu amalan yang menyebabkan seseorang masuk surga tanpa di hisab. Adapun cara agar memudahkan kita bangun shalat Tahajjud diantaranya Adalah : Selalu ada rasa takut kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala’ mengetahui dan keuntungan shalat tahajjud sehingga ada ghairah untuk beramal,tidur siang selapas shalat dzuhur,niat yang kuat untuk bangun mendirikan shalat tahajjud menjelang tidur,menghindari makan terlalu kenyang, menghidari berbuat dosa,menghidari pembicaraan yang sia-sia,saling membangunkan,mengaktifkan alrm dan lain sebagainya. 

Sahabat- saudaraku yang di Rahmati Allah Subhanahu wa Ta’ala, demikian semoga manfaat.

 Subhanakallahumma wabihamdika, asyhadualla ilaha illa anta, asytagfiruka wa atubu ilaik.